BuSukma, ada salah satu cerita human interest dari salah seorang Jurnalis senior yang merupakan guru saya, namanya Bapak Badruzzaman Busyairi Allahu yarham (semoga Allah SWT merahmati-Nya), ia pernah bercerita kepada saya tentang sebuah “pertengkaran” Nyonya Fatmawati, istri Presiden Sukarno dengan Nyonya Puti Nurnahar, istri Perdana 10 Memperkuat spiritual dan harapan mereka akan kemenangan, untuk menambah keberanian mereka dalam bertempur, dan ini termasuk salah satu faktor yang mendorong kemenangan, sebagaimana dalam firman Allah swt : “ (yaitu) ketika Allah menampakkan mereka kepadamu di dalam mimpimu (berjumlah) sedikit. SULUHYANG TAK PERNAH PADAM DI KECAMATAN PANAI HILIR, BIOGRAFI H. AFIFUDDIN KATA PENGANTAR . Segala puji hanya milik Allah Tuhan Yang Maha Kuasa, atas nikmat dan karuniaNya menuntun hati, fikiran, lisan dan tangan penulis untuk menyelesaikan buku yang sangat sederhana ini dengan harapan semoga buku ini menjadi literasi sejarah yang JawabHabib Muhammad (Habib Ak):”Itu hanya untuk orang Alim besar”. Dalam tahun 1987-1988. Beliau melanjutkan pendidikan Tsanawiyah dengan Beasiswa ke Pondok Pesantren “AR-RIYADH” 13 ulu Palembang yg dipimpin oleh Al-Ustaz Al-Habib Ahmad bin Abdullah bin Abdurrahman Al-Habsyi. Pondok Pesantren ini didirikan oleh Al-‘Allamah Al-Habib Konsultasiagama bersama para Masyayikh dan Habaib agar hidup bahagia dunia akhirat Dịch Vụ Hỗ Trợ Vay Tiền Nhanh 1s. Muslim Fiqih - Qasidah atau sholawat yang dilantunkan layaknya sebuah lagu memang kini sangat diminati masyarakat. selain nadanya enak didengar, lirik dan maknanya pun luar biasa indah dan manfaat bagi pendengar maupun pelantunnya karena berisi pujian kepada ALLAH SWT dan sanjungan kepada Rasulullah SAW. Apalagi kini muncul Habib Syech Assegaf sebagai seorang ulama yang khas dan menjadi ikon dalam hal sholawat. beliau banyak sekali melantunkan berbagai syair shalawat dan salah satunya adalah sholawat berjudul "ya arhamarrohimin farij alal muslimin" yang akan kami share lirik dan syairnya pada kesempatan kali ini. qasidah ya arhamarrohimin sendiri sudah mashur dan cukup dikenal masyarakat tanah air karena cukup sering dibawakan di berbagai acara keagamaan. Manfaat dan keutamaannya sudah jelas tak terhitung karena sholawat adalah salah satu ibadah yang paling afdhol dilakukan. mungkin qosidah ya arhamarrohimin ini bisa menjadi pilihan untuk masuk dalam daftar putar gadget kita. bonus pahala menjadi alasan utamanya dibanding mendengarkan lagu lagu lain pada umumnya. so berikut ini teks dan lirik qasidah ya arhamarrohimin dalam tulisan arab lengkap beserta arti/terjemahan bahasa indonesianya . . . Teks Lirik Qasidah Ya Arhamarrohimin Arab dan Artinya Shalawat Ya Arhamarrahimin Tulisan Arab ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ فَرِّجْ عَلَى الْمُسْلِمِينَ ياَ رَبَّناَ ياَ كَرِيمُ ياَ رَبَّناَ ياَ رَحِيمُ أَنْتَ الْجَوّاَدُ الْحَلِيمُ وَأَنْتَ نِعْمَ الْمُعِينُ وَلَيْسَ نَرْجُو سِوَاكَ فَادْرِكْ إِلـهِي دَرَاكَ قَبْلَ الْفَناَ وَالْهَلاَكِ يَعُمُّ دُنْياَ وَدِينَ بِجاَهِ طَـهَ الرَّسُولِ جُدْ رَبَّناَ بِالْقَبُولِ وَهَبْ لَناَ كُلَّ سُولٍ رَبِّ اسْتَجِبْ لِي أَمِينَ وَاغْفِرْ لِكُلِّ الذُّنُوبِ وَاسْتُرْ لِكُلِّ الْعُيُوبِ وَاكْشِفْ لِكُلِّ الْكُرُوبِ وَاكْفِ أَذَى الْمُؤْذِيِّينَ وَاخْتِمْ بِأَحْسَنِ خِتاَمٍ إِذَا دَناَ اْلإِنْصِرَامُ وَحاَنَ حِينُ الْحِماَمِ وَزاَدَ رَشْحُ الْجَبِينِ ثُمَّ الصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى شَفِيعِ اْلأَناَمِ وَاْلآلِ نِعْمَ الْكِرَامِ وَالصَّحْبِ وَالتَّابِعِينَ Terjemahan Bahasa Indonesia Ya Arhamarrohimin Ya Arham ar-Rohimin Ya Arham ar-Rohimin Ya Arham ar-Rohimin Lapangkanlah orang-orang muslim Wahai Tuhan kami, Wahai yang Mulia Wahai Tuhan kami, Wahai Yang Maha Penyayang Engkau Yang Maha Pemurah lagi Maha Bijaksana Engkau Pemberi Pertolongan yang baik Tidak ada tempat kami berharap selain Engkau maka capaikanlah Yaa Ilahi orang yang hendak mencapai keinginannya. Sebelum datang maut dan kebinasaan keinginan yang meliputi dunia dan agama Kami tidak memiliki tumpuan wahai tuhan kami selain Engkau, Wahai yang cukup diri-Mu sebagai penolong kami Wahai Pemilik ketinggian dan Kekayaan Wahai yang Maha Kuat dan Maha Kokoh. Kepada-Mu kami meminta pemimpin yang menegakkan keadilan, agar kami bisa istiqomah. Berpegang pada petunjuk-Mu yang lurus dan kami tidak mematuhi orang yang terkutuk. Ya Tuhan kami, Wahai pengabul do’a Engkau Maha Mendengar lagi Maha Dekat. Ruang yang luas dan lapang terasa sempit maka perhatikanlah orang-orang yang beriman Dengan perhatian yang bisa mengusir kepenatan dari kami, perhatian yang dapat mendekatkan pada keinginan Dari kami, dan setiap kesenangan yang diberikan kepada kami, di setiap kesempatan Kepada-Mu aku memohon dengan sunguh seorang pemimpin yang menegakkan batas-batas. Di tengah kami, batas-batas yang mencegah orang-orang dengki dan membasmi orang-orang zalim Memberantas berbagai kemungkaran mendirikan shalat lima waktu Memerintahkan berbagai perbuatan baik mencintai orang-orang yang sholih Menyingkirkan semua yang harom menghapuskan semua kebodohan Berlaku adil di tengah-tengah rakyat memberikan rasa aman untuk orang-orang yang ketakutan Ya tuhanku, siramilah kami dengan hujan yang merata manfaat dan berkahnya, selama-lamanya. Yang terus berlangsung setiap tahun dalam jangka bertahun-tahun Ya tuhanku, hidupkanlah kami dalam syukur dan wafatkanlah kami sebagai muslim Kami dibangkitkan sebagai oaring yang aman di dalam rombongan orang-orang terdahulu. Dengan kedudukan Thaaha Rosul bermurah hatilah, wahai tuhan kami, untuk menerima Anugerahilah kami setiap sesuatu yang diminta Ya Tuhanku, kabulkanlah untukku dan perkenankanlah Pemberian-Mu, ya Tuhanku, amat banyak semua perbuatan-Mu itu indah Pada-Mu angan kami menjadi panjang maka bermurahlah pada orang-orang yang berkeinginan besar. Ya tuhanku, leher ini terasa sempit karena amal yang tidak sanggup ku penuhi Maka karuniailah, dengan membuka penutup orang yang tersandra dosanya Ampunkanlah semua dosa tutupilah semua aib Hilangkan segala kesusahan cegahlah gangguan orang-orang jahat Tutuplah umur kami dengan kesudahan terbaik apabila telah dekat masa berakhir Saat telah datang waktu kematian saat kening bercucur keringat Dan shalawat serta salam, curahkanlah kepada pemberi Syafa’at bagi seluruh manusia Dan keluarganya, orang-orang terhormat paling baik juga para sahabat dan tabi’in Sekian tentang lirik qasidah ya arhamarrohimin. untuk versi mp3nya anda bisa dengan mudah mendownloadnya di internet melalui berbagai sumber. semoga bermanfaat dan semakin menjadikan kita dicintai oleh ALLAH SWT dan Rasulnya. wallahu a'lam. MyMemory is the world's largest Translation Memory. It has been created collecting TMs from the European Union and United Nations, and aligning the best domain-specific multilingual websites. We're part of Translated, so if you ever need professional translation services, then go checkout our main site Penggunaan Allahyarhamah stutroopada org kata org agama ni, dan ramai, si mati, samada lelaki atau perempuan, akan dipanggil 'Allahyarham'. tiada istilah 'Allahyarhamah' untuk simati pencerahan wassalam ***********kaminPanel Feqhwa'alaikumussalamAlhamdulillah. Kami akan cuba menjawab soalan stutroop dengan kadar kemampuan yang ada, Contoh penggunaan Allahyarham الله يرحم الشافعي"Allah Yarhamu Syafie - Allah merahmati Syafie"a. Allah - berbentuk kata Nama / Nouns / Isim اللهb. Yarham / Yarhamu - يرحم - berbentuk perbuatan Allah Present tense Verb/ Fa'il Mudhari'. Iaitu Dia Allah yang Syafie - Nama orang الشافعيYarhamu / Yarham itu merujuk kepada perbuatan 'DIA/He' iaitu Allah, dan bukan kepada orang yang bernama Syafie. Samalah kalau nama yang di do'akan untuk mendapat rahmat itu adalah seorang wanita yang bernama Fatimah -الله يرحم فاطمةAllah Yarhamu Fatimah "Allah merahmati Fatimah" - kerana perbuatan merahmati itu adalah perbuatan Allah, dan bukan Memasukkan tamarbutah ة didalam Yarham menjadi Yarhamah pun merupakan satu kesilapan tatabahasa. Kalau nak menunjukkan yang di rahmati itu adalah seorang wanita, maka ia akan menjadi -الله يرحمها"Allah Yarhamuha" - Allah merahmati NYA Wanita.3. Diantara perkataan yang boleh di gunakan untuk membezakan lelaki dan perempuan ialah pergunaan al-Marhum المرحوم dan al-Marhumah المرحومة pada permulaan nama AllahYarham digunakan kepada lelaki dan juga wanita. al-Marhum dan al-Marhumah boleh digunakan untuk menunjukkan perbezaan wassalam. . terima kasih Saat pertama kali mengetahui bahwa dua kata tersebut adalah perbedaan istilah untuk penyebutan terhadap mayat, saya hanya berpikir bahwa ini hanya sekedar bahasa serapan. Secara teori, maka bahasa itu milik budaya setempat. Bahasa adalah arbitrer. Bahkan bisa jadi, di negara asalnya tidak populer dan bahkan bisa tidak difahami. Ya, seperti istilah “Halal Bi Halal” yang hanya ada di Indonesia. Namun setelah ada teman senegara justeru lebih memilih menggunakan kata “Allah Yarham” yang lebih populer di Malaysia, saya menjadi penasaran dan menebak-nebak kenapa demikian. Jangan-jangan “Allah Yarham” memang lebih tepat. Lantas saya menganalisa berdasarkan dua hal; 1. Kaidah dari bahasa itu berasal bahasa arab. 2. Berdasarkan makna dalam sebuah kalimat sempurna, baik kalimat arab maupun kalimat Melayu Indonesia. Dan berikut hasilnya; ● Almarhum Kata almarhum sejatinya bukan gelar, namun pemberian identitas lain untuk seseorang. Yang identitas itu adalah doa. Dalam kalimat lain, saya contohkan, “Sang presiden, Soekarno, sangat cerdas”. Identitas jabatan dan identitas nama merujuk pada orang yang sama. Tentunya bisa dibalik seperti ini, “Soekarno, sang presiden, sangat cerdas”. Bahkan kalau kontek kalimatnya sudah jelas, kita cukup mengatakan “Sang presiden sangat cerdas”. Sekarang saya contohkan penggunaan almarhum pada sebuah kalimat. “Almarhum, Soekarno, cerdas”. Bisa juga “Soekarno, almarhum, cerdas”. Nah bahkan kalau sebelumnya sudah jelas yang dibicarakan soekarno, kita bisa katakan “Almarhum cerdas”. Dan saat dirubah kedalam bahasa arab, maka tidak akan ada kerancuan bahasa. Kata almarhum bisa menempati posisi badal pengganti dalam tata bahasa arab dan soekarno menjadi mubdal minhu yang diganti, atau sebaliknya. “Almarhumu Soekarno dzakiyyun”, “Soekarno almarhumu dzakiyyun”, atau “Alamarhumu dzakiyyun”. Secara maknanya pun tidak ada masalah. Andai saja kata Almarhum diterjemahkan maka kalimat diatas artinya seperti berikut, “Yang disayangi Allah, Soekarno, cerdas”, “Soekarno, yang disayangi Allah, cerdas”, “Yang disayangi Allah itu cerdas”. Intinya tidak ada masalah secara tata bahasa arab dalam sebuah kalimat maupun secara makna. Terlebih jika dalam bahasa Indonesia. ● Allah Yarham Kalau saja “Allah Yarham” dipahami melalui pendekatan bangsa Melayu Malaysia, mungkin tidak ada masalah berarti. Terutama kalau pandauan kita, bahasa adalah arbitreri kesepakatan. Yang penting difahami dan pesan yang keluarkan tersampaikan maka selesai. Itulah bahasa. Kita bisa saja mengatakan, “Allah Yarham Soekarno cerdas”, “Soekarno Allah Yarham cerdas”, atau “Allah Yarham cerdas”. Dan bisa jadi orang yang mendengar ucapan kita faham maksud pikiran kita. Sampai sini, berdasarkan definisi bahasa tadi, benar. Namun karena “Allah Yarham” ini berasal bahasa arab tentu tidak sekedar kesepakatan. Bisa jadi kesepakatan yang ada terjadi karena kesalahan dan ketidak fahaman pemakainya. Dan tentunya, jangan coba-coba menerjemahkannya kedalam bahasa arab! Mari kita bahas! “Allahu Yarhamu Soekarno dzakiyyun”, “Soekarno Allahu Yarhamu dzakiyyun”, “Allahu Yarhamu dzakiyyun”. Ketiga kalimat itu salah dari tata bahasa arab. Yang pertama tidak jelas subjeknya mubtada. Yang kedua subjek predikatnya ada, tapi tidak ada objeknya maf’ul bih dari Yarhamu, sedangkan ia kata kerja transitif. Yang ketiga tidak lengkap kalimatnya. Kalau kita coba terjemahkan, maka berikut terjemahnya, 1. “Semoga menyayangi Soekarno cerdas”, 2. “Soekarno, semoga Allah menyangi, cerdas” dan 3. “Semoga Allah menyangi cerdas”. Bagaimana menggunakan Allah Yarham yang benar dalam sebuah kalimat lengkap bahasa arab? “Soekarno, Allahu Yarhamuhu, dzakiyyun” artinya “Soekarno, yang semoga disayangi oleh Allah, cerdas”. Ditambahkan dhomir preposisi setelah “Yarhamu” yang kembali kepada soekarno. Nah untuk perempuan ditambah ha. “Siti, Allahu Yarhamuha, dzakiyyatun”. Peringatan Penting “Almarhum” untuk lelaki, “almarhumah” untuk perempuan. Tidak ada Allahu Yarhamah. SETIAP segi kehidupan dalam Islam memiliki adab dan ketentuannya. Dalam menjalankan aktivitasnya, umat muslim disunnahkan untuk membaca doa. Begitu pula saat kita Bersin. Ada adab saat kita Bersin sehingga udara yang keluar dari mulut dan hidung kita tidak tersebar dengan menutup mulut dan hidung menggunakan tisu, tangan atau sapu tangan. Baca juga Tingkatkan Literasi Konstruksi Baja, ISSC Sosialisasi di 30 Kampus Tak hanya itu saat bersin kita disunnahkan untuk lafal doa untuk menjawab tahmid atau hamdalah yang dapat dibaca adalah sebagai berikut 1. Doa bersin Islam menganjurkan para umatnya untuk membaca doa ketika bersin. Adapun doa yang diucapkan berbunyi, “Alhamdulillah” Segala puji bagi Allah. Hal ini sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT atas diberikannya bersin karena bersin merupakan respon dan upaya tubuh terhadap benda asing penyebab sakit. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang artinya, “Apabila seorang di antara kalian bersin maka ucapkanlah Alhamdulillah, dan hendaklah orang yang mendengarnya menjawab dengan yarhamukallah, dan bila dijawab demikian maka balaslah dengan ucapan yahdikumullah wa yuslihubaalakum.” HR. Bukhari. 2. Cara menjawab bersin Ketika seorang muslim mendengar saudaranya bersin dan mengucapkan “Alhamdulillah”, maka dianjurkan baginya untuk mendoakan doa sebagai berikut يَرْحَمُكَ اللهُ Latin Yarhamukallou Artinya Semoga Allah memberi rahmat kepadamu Meski orang yang bersin tersebut tidak terlihat di depan mata secara Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda,_ "Hak seorang muslim terhadap sesama muslim ada enam, yaitu bila engkau berjumpa dengannya ucapkanlah salam; bila ia memanggilmu penuhilah; bila dia meminta nasehat kepadamu nasehatilah; bila dia bersin dan mengucapkan alhamdulillah bacalah yarhamukallah artinya semoga Allah memberikan rahmat kepadamu; bila dia sakit jenguklah; dan bila dia meninggal dunia hantarkanlah jenazahnya._ " HR. Muslim. Jika sebagian dari mereka sudah menjawab doa orang yang bersin pada suatu perkumpulan, maka tidak wajib bagi yang lain untuk mendoakan. Meski demikian, seluruh orang yang mendengar bersin hendaknya ikut menjawabnya dengan membaca doa bersin. Mendoakan orang yang bersin ini hendaknya terus dilakukan, jika mereka bersin berturut-turut setidaknya hingga tiga kali. Apabila orang yang bersin itu menambah jumlah bersinnya lebih dari tiga kali, maka tidak perlu dijawab dengan ucapan yarhamukallah. Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam yang artinya, “Apabila salah seorang di antara kalian bersin, maka bagi yang duduk di dekatnya setelah mendengarkan ucapan alhamdulillaah menjawabnya dengan ucapan yarhamukallah, apabila dia bersin lebih dari tiga kali berarti ia sedang terkena flu dan jangan engkau beri jawaban yarhamukallah setelah tiga kali bersin.” Setelah mendengarkan seseorang bersin, cara menjawabnya dengan doa sebagai berikut يَرْحَمُكَ اللهُ Latin Yarhamukallou Artinya Semoga Allah memberi rahmat kepadamu Anjuran untuk menjawab tahmid orang yang bersin ini berasal dari Nabi Muhammad saw. Rasulullah saw menganjurkan keluarga atau orang di sekitar yang mendengar tahmid alḥamdulillah orang yang bersin untuk meresponsnya dengan tarhim yarḥamukallāh. Anjuran ini diriwayatkan oleh Imam Bukhari dari sahabat Abu Hurairah ra. Tetapi, hadits semakna juga dapat ditemukan pada riwayat Imam Muslim, Abu Dawud, At-Tirmiżi, Ibnu Sunni, dan Abu Yala. Doa ini dibaca agar Allah menurunkan rahmat-Nya bagi orang yang bersin. Sahabat al-Bara bin Azib ra mengatakan, “Rasulullah saw memerintahkan dan melarang kami tujuh hal kami diperintah untuk menjenguk orang sakit, mengantar jenazah, mendoakan orang bersin, memenuhi undangan, menjawab salam, membela orang teraniaya,dan memenuhi janji,” HR Bukhari dan Muslim. وروينا في صحيح البخاري عن أبي هريرة أيضا عن النبي صلى الله عليه وسلم قال إذا عطس أحدكم فليقل الحمد لله، وليقل له أخوه أو صاحبه يرحمك الله، فإذا قال له يرحمك الله، فليقل يهديكم الله ويصلح بالكم Artinya, “Diriwayatkan kepada kami di Shahih Bukhari dari sahabat Abu Hurairah ra dari Nabi Muhammad saw, ia bersabda, Jika salah seorang kalian bersin, hendaklah ia mengucap Alhamdulillāh,’ lalu saudara atau sahabatnya menjawab, Yarhamukallāh,’ kemudian orang yang bersin merespons balik dengan ucapan Yahdīkumullāh wa yushlihu bālakum,’’” Imam An-Nawawi, Al-Azkar,[ Damaskus, Darul Mallah 1971 M/1391 H], halaman 230. Kemudian, orang yang bersin berdoa lagi, dan berikut adalah lafadz doa nya يَهْدِيْكُمُ اللهُ وَيَصْلِحُ بَالَكُمً Latin Yahdiikumul Loohu Wa Yaslihu Balakum Artinya Semoga Allah memberi petunjuk kepadamu dan membaguskan keadaanmu Hal tersebut sesuai dengan sabda Nabi Muhammad SAW berikut; إِذَا عَطَسَ أَحَدُكُمْ فَلْيَقُلْ الْحَمْدُ لِلَّهِ وَلْيَقُلْ لَهُ أَخُوهُ أَوْ صَاحِبُهُ يَرْحَمُكَ اللَّهُ فَإِذَا قَالَ لَهُ يَرْحَمُكَ اللَّهُ فَلْيَقُلْ يَهْدِيكُمُ اللَّهُ وَيُصْلِحُ بَالَكُمْ Artinya "Jika salah seorang dari kalian bersin, hendaknya dia mengucapkan, 'Alhamdulillah' dan saudaranya atau temannya yang mendengar hendaklah mengucapkan, 'Yarhamukallah Semoga Allah merahmatimu.' Jika saudaranya berkata 'Yarhamukallah' maka hendaknya dia berkata, "Yahdikumullah wa yushlihu balakum Semoga Allah memberimu petunjuk dan memperbaiki hatimu." HR. Al-Bukhari. OL-6

allahu yarham untuk wanita